Bisnis tanpa promosi, tentu itu tidak akan efektif. Semua bisnis memerlukan promosi, tanpa promosi tentu bisnis akan sulit dikenal. Masyarakat awam masih menganggap promosi adalah sebuah potongan harga sebuah produk dan jasa. Padahal pengertian promosi bukan itu saja. Kali ini kita akan membahas mengenai pengertian promosi : definisi, tujuan, dan contoh promosi dalam marketing.
Ngomong-ngomong tentang promosi, mending kita bedah lebih lanjut mengenai pengertian promosi itu sendiri. Banyak dari kita yang memang masih salah dalam mengartikan atau mendefinisikan promosi. Sebagai pemiliki bisnis, kita memang perlu tahu pengertian promosi dan untuk apa sih sebuah brand melakukan promosi.
Baca Juga : 22 Kata-Kata Promosi Nyentrik dan Menarik Konsumen
Pengertian Promosi
Kita akan mengutip dari beberapa sumber mengenai pengertian promosi itu sendiri. Promosi adalah kegiatan untuk mengenalkan sebuah brand, produk, atau layanan kepada sebanyak-banyaknya orang dengan tujuan meningkatkan brand awareness yang juga akan mendorong penjualan.
Bisa dikatakan promosi merupakan kegiatan membujuk orang atau calon konsumen untuk menciptakan sebuah permintaan secara terus menerus. Hingga orang yang kita bujuk mau membeli produk yang kita punya atau kita jual.
Philip Kotler salah satu marketers terkenal dunia menyebutkan bahwa promosi sebagai “ilmu dan seni eksplorasi, menciptakan, dan memberikan nilai untuk memenuhi target pasar demi mendapatkan keuntungan. Menentukan aktivitas mana yang bisa melayani brand dengan baik dan merancang serta mempromosikan produk atau layanan yang sesuai.
Bagaimana Cara Promosi Bekerja?
Promosi merupakan aspek penting dalam bisnis apapun. Sebuah bisnis yang tidak melakukan promosi, mereka tidak akan mendapatkan pelanggan. Bisnis seperti ini hanya akan menunggu untuk menutup diri dari bisnis mereka.
Meskipun semua jenis brand membutuhkan promosi, tetapi mereka tidak bisa melakukan aktivitas promosi yang sama, walaupun dari brand dengan produk atau jasa yang sama. Semua brand harus memiliki teknik promosi yang berbeda.
Kalau bisnis Anda merupakan bisnis baru, memang harus mencoba berbagai metode promosi yang tepat hingga menemukan cara promosi yang cocok. Bahkan brand yang sudah paling terkenal di masyarakat saja harus selalu mencoba strategi promosi baru untuk menunjukan eksistensi mereka di tengah masyarakat dan persaingan ketat di pasar.
Tujuan Promosi
Selain memahami mengenai pengertian promosi, kita harus memikirkan juga bagaimana tujuan promosi. Sebenarnya apa tujuan dalam promosi? Beberapa pebisnis memang sangat malas melakukan promosi, mereka berpikir bahwa promosi hanya kegiatan yang membuang-buang uang. Hanya berharap dengan bentuk promosi sederhana saja atau sekedar promosi mouth of mouth sudah cukup.
Sebuah brand melakukan promosi sudah pasti ada maksud dan tujuannya. Berikut beberapa tujuan promosi yang sering ditemukan:
- Mengenalkan satu barang atau jasa kepada masyarakat atau segmen pasar
- Menjangkau dan mendapatkan konsumen baru serta menjaga loyalitas mereka
- Meningkatkan angka penjualan dan keuntungan
- Membedakan brand Anda dengan brand lainnya
- Membangun citra dengan konsumen
- Mempengaruhi pendapat dan perilaku konsumen terhadap suatu brand
Contoh-Contoh Promosi
Contoh promosi cukup banyak dan beragam, mungkin Accurate.Partners hanya akan menampilkan beberapa variasi contoh promosi yang cukup banyak dilakukan oleh brand. Mulai dari brand kecil hingga brand besar.
Word of Mouth
Meskipun sudah memasuki era digital, promosi dari mulut ke mulut masih menjadi primadona. Hampir semua brand masih mengandalkan hal ini, apa lagi promosi satu ini merupakan promosi yang dilakukan secara gratis.
Menurut hasil penelitian Nielsen, 83% konsumen percaya dengan rekomendasi dari orang-orang terdekat mereka. Biasanya bisnis yang secara konsisten dalam memberikan layanan, baik saat pembelian hingga layanan after sales yang akan mendapatkan keuntungan paling banyak dengan metode mulut ke mulut.
Tetapi agar konsumen mau merekomendasikan produk Anda tidaklah mudah, sebab Anda harus bisa meminta referensi dari orang-orang yang telah membeli produk Anda.
Event atau Bazar
Salah satu promosi selanjutnya yang sering dilakukan oleh brand-brand adalah mengikuti sebuah event atau bazar. Hampir setiap tahun biasanya ada bazar-bazar tertentu yang berkaitan dengan industri tertentu. Seperti bazar khusus teknologi, bazar khusus otomotif, bazar kuliner hingga bazar fashion. Semua bisa Anda ikuti bergantung dengan di industri mana bisnis Anda.
Promosi ini juga membuat brand Anda bersentuhan langsung dengan konsumen. Banyak brand yang mengaku, penjualannya meningkat saat ajang event atau bazar berlangsung. Meskipun kadang mereka harus mengeluarkan cost yang besar untuk mengikuti program tersebut. Tetapi akan sebanding dengan meningkatnya brand awareness produk Anda.
Promosi Di Media Tradisional
Promosi di media tradisional masih cukup efektif untuk Anda lakukan dalam pengenalan brand. Terutama untuk media-media yang masih memiliki banyak peminat. Seperti televisi dan radio, kalau Anda merasa televisi cukup mahal, Anda bisa mencoba untuk memulai dari televisi lokal terlebih dahulu.
Mungkin itu bisa lebih menyasar konsumen-konsumen Anda dalam tingkatan lokal. Ini juga cukup efektif Anda lakukan. Radio masih menjadi salah satu media tradisional yang masih memiliki pendengar loyal dengan jangkauan yang cukup luas.
Website
Digitalisasi saat ini mendorong brand-brand untuk memiliki alat promosi yang efektif dan ekonomis, salah satu caranya dengan menggunakan website. Hampir semua brand wajib memiliki website saat ini. Website menjadi salah satu tools promosi yang paling efektif dan bisa diandalkan ketika Anda mengeluarkan fitur-fitur terbaru berkaitan brand yang Anda punya. Dibandingkan harus mengiklan di media.
Media Sosial
Selain website, salah satu teknik promosi yang ampuh adalah di media sosial. Media sosial menjadi satu bagian dari website. Tetapi banyak juga brand yang tidak memiliki website sama sekali, tetapi memiliki media sosial.
Facebook, Twitter, Instagram, dan TikTok menjadi media sosial yang paling digemari oleh para brand untuk mendapatkan konsumen. Apa lagi, saat ini keempatnya menjadi bagian yang tidak boleh dilepaskan dari brand. Semua brand agar mudah dikenal, haruslah menggunakan ketiga media sosial tersebut.
Bahkan untuk menjangkau konsumen yang spesifik bisa dilakukan menggunakan sosial media dan lebih efisien dibandingkan menggunakan media tradisional. Membuat brand lebih memilih untuk menggunakan promosi media sosial.
Youtube
Promosi melalui channel khusus Video juga sedang naik daun beberapa tahun belakangan. Munculnya para Youtuber membuat banyak brand-brand memasang iklan di Youtube. Tak dipungkiri, ketika kita membuka Youtube untuk menonton berbagai video, kita selalu menemukan iklan di dalamnya. Youtube menjadi salah satu pemasaran yang cukup efektif dilakukan oleh brand.
Email Marketing
Jenis promosi selanjutnya adalah menggunakan email marketing. Banyak brand yang memanfaatkan email marketing sebagai salah satu mempromosikan brand mereka atau produk maupun layanan terbaru mereka. Para pemilik brand yang bermain di ranah digital, masih menyarankan email marketing sebagai salah satu teknik yang paling efektif dalam memasarkan brand di ranah digital dengan bersifat pribadi.
Public Relations
Teknik promosi satu ini mungkin menjadi salah satu teknik promosi yang cukup mahal. Anda harus membangun brand positif dengan menyasar kepada audiens luas. Biasanya cara ini dilakukan dengan menggaet jasa konsultan PR. Nantinya para pemasar akan menganalisis citra brand mereka, apakah positif atau negative di pasar. Jika citra brand negatif, promosi melalui PR harus mampu mengembalikan menjadi citra positif.
Baca juga : 7 Teknik Mempromosikan Konten Agar Dilihat Banyak Orang
Bagaimana Melakukan Rencana Promosi
Buat Anda para brand baru dan juga brand-brand yang sudah malang melintang. Promosi memang bukan sesuatu yang akan berhasil hanya dengan melakukan satu variasi promosi saja. Banyak jenis yang bisa dilakukan untuk berhasil promosi. Jangan pernah meminta hasil promosi dengan keuntungan dalam waktu singkat.
Dalam melakukan promosi, perlu strategi yang tepat. Namun menemukan strategi tepat tidak mudah. Bisa berbulan-bulan hingga bertahun-tahun sampai menemukan strategi yang cocok. Mungkin ada brand yang berhasil melakukan salah satu variasi promosi, ada juga brand yang gagal. Marketing bukan sesuatu yang sekali coba berhasil. Perlu waktu, dana, dan tenaga yang besar untuk mendapatkan hasil promosi efektif dan berhasil.
Brand-brand besar yang sudah menjadi master mind masyarakat pun mereka masih harus melakukan promosi. Apa lagi brand Anda yang mungkin belum dikenal banyak orang. Bisa saja di kota A brand Anda dikenal. Belum ditentu di kota C brand Anda dikenal baik.
Untuk melakukan pemasaran, Anda membutukan sebuah rencana. Rencana promosi harus dipikirkan dengan matang. Hal terpenting Anda harus mengetahui tujuan bisnis Anda melakukan promosi untuk apa. Kita akan melakukan breakdown cara-cara promosi yang tepat.
Alokasikan Anggaran
Apabila brand Anda merupakan brand besar dan memiliki anggaran yang cukup besar, Anda bisa mengalokasikan sekitar 10% dari hasil penjualan. Kalau Anda merupakan usaha kecil, bisa dialokasikan 5% anggaran promosi. Kalau memang dana terbatas, gunakanlah anggaran sesuai dengan kemampuan. Jangan memaksakan, nanti malah membuat bisnis Anda merugi. Tetap belanjakan anggaran dengan bijak.
Jangan sampai, anggaran promosi terlalu besar, malah memotong dari anggaran pajak, gaji karyawan, dan anggaran operasional, akan sangat membahayakan bisnis Anda kedepan. Cobalah untuk membuat alokasi anggaran promosi sesuai dengan budget yang ada.
Tujuan
Ketika memutuskan akan melakukan promosi, Anda harus menetapkan tujuan jangka pendek, jangka panjang, hingga mewakili tujuan besar brand. Jangan hanya memikirkan masa ini saja, cobalah untuk memikirkan masa-masa selanjutnya.
Tujuan jangka pendek adalah langkah-langkah yang harus dilakukan oleh tim Anda untuk mempersiapkan semua promosi. Untuk memecah langkah Anda, cobalah untuk menetapkan target dalam 3 bulan, per semester, dan tahunan. Sehingga jelas breakdown yang dilakukan setiap tujuan.
Identifikasi Target Market
Satu kunci promosi yang harus Anda tahu, masih banyak pelaku bisnis yang salah. Melakukan promosi untuk semua orang. Ingat, setiap brand tidak mungkin akan menyasar konsumen semua orang. Sehingga Anda harus melakukan identifikasi target market Anda sesuai dan memiliki kriteria khusus serta cocok dengan brand Anda.
Identifikasi juga menjadi salah satu cara mengetahui siapa konsumen potensial yang Anda miliki. Akan memudahkan Anda untuk memberikan pesan seperti apa kepada mereka. Sehingga promosi yang Anda lakukan bisa lebih tertarget dan efektif.
Memilih Strategi, Teknik, dan Media yang Tepat
Setiap media promosi akan efektif bekerja untuk tujuan tertentu dan menawarkan tekniknya sendiri untuk menjangkau audiens. Jika Anda menyasar untuk mendapatkan traffic di pengenalan awal brand, tentu iklan berbayar cukup efektif. Apabila Anda ingin meningkatkan brand awareness, maka bisa menggunakan saluran media sosial dan menggunakan influencer untuk lebih tertuju kepada konsumen.
Delegasikan
Sebagai pemilik bisnis, tentu Anda memiliki staff yang membantu Anda dalam setiap aktivitas promosi. Saat semua rencana sudah di breakdown, promosi segera bisa dijalankan. Mintalah mereka semua untuk melakukan aktivitas berdasarkan tugas mereka. Ada yang bertugas untuk media sosial, website dengan SEO, PPC, dan konten marketing yang tepat.
Rangkaian rencana di atas bisa membantu Anda untuk memantau kinerja promosi brand berjalan secara efektif. Membangun rangkaian promosi memang tidak mudah, membutuhkan waktu dan kerja keras semua tim hingga menghasilkan hasil yang besar.
Baca Juga : 8 Tips Marketing Modern Menggaet Konsumen Milenial
Kesimpulan Penting
Promosi dalam bisnis adalah hal penting. promosi menjadi kunci produk Anda dikenal luas oleh masyarakat dan target audiens Anda. Jadikanlah promosi sebagai bentuk untuk meningkatkan citra merek kepada sebanyak-banyaknya orang.
Setiap strategi promosi yang efektif sangat bervariasi, semua disesuaikan dengan industri, ukuran bisnis, dan berbagai faktor lainnya. Jika Anda melihat brand lain dengan industri yang berbeda melakukan promosi dengan satu teknik tertentu, dan berhasil. Belum tentu teknik tersebut berhasil diterapkan pada industri Anda.
Kenali audiens Anda dan temukan media tepat untuk promosi Anda. Cara ini akan memudahkan Anda dalam menemukan teknik efektif dalam melakukan pemasaran untuk brand Anda.